1 Maret = Formasi Bulan, Venus, dan Mars bisa disaksikan mulai
pukul 18.00 – 20.00 WS arah barat langit.
5 Maret = Konjungsi Bulan – Aldebaran bisa disaksikan mulai
pukul 18.00 – 23.00 WS.
10 Maret = Konjungsi Bulan – Regulus bisa disaksikan mulai
pukul 18.00 – 04.00 WS.
12 Maret = Fase Bulan Purnama
14 Maret = Konjugsi Bulan – Jupiter bisa disaksikan mulai
pukul 19.00 – 05.00 WS.
15 Maret = Formasi Unik Bulan, Jupiter, dan Spica
Ketiga objek langit ini akan membentuk formasi unik dengan
membentuk pola seperti wajah manusia, apabila kita ibaratkan planet Jupiter dan bintang Spica akan
menjadi kedua matanya dan Bulan yang sedang berada pada fase waning gibbous (cembung)
menjadi mulutnya. Sehingga ketika diamati dari bumi akan nampak seperti wajah
manusia. Formasi unik ini bisa disaksikan mulai pukul 19.00 waktu setempat arah
timur langit, dimana ketiga objek tersebut baru terbit.
18 Maret = Konjungsi
Bulan - Antares bisa disaksikan mulai pukul 22.30 – 05.00 WS.
19 Maret = Konjungsi Bulan – Saturnus bisa disaksikan mulai
pukul 23.00 – 05.00 WS.
21 Maret = Vernal Equinox
Matahari akan singgah di titik vernal equinox atau
perpotongan garis ekliptik dan ekuator dalam pergerakannya ke utara. Karena
berada di ekuator maka Matahari akan menyinari seluruh belahan bumi secara
merata sehingga durasi siang dan malam akan sama di seluruh dunia. Selain itu
vernal equinox menandakan datangnya musim semi di belahan bumi utara dan musim
gugur di belahan bumi selatan. Sedangkan di Indonesia akan memasuki musim
kemarau.
30 Maret = Konjungsi Bulan – Mars bisa disaksikan mulai
pukul 18.00 – 19.00 WS arah barat langit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar