Halaman Ini berisi tentang Informasi2 tentang Astronomi terkait kejadian alam yang berada di luar angkasa maupun kejadian di bumi. Sehingga membantu masyarakat mengetahui dengan jelas kapan terjadinya suatu peristiwa, sehingga dapat menikamti fenomena2 langka yang terjadi dilangit maupun di bumi.

Minggu, 25 September 2016

Fenomena Astronomi Oktober 2016


TANGGAL:

1 = Fase Bulan Baru

3 & 4 = Konjungsi Bulan - Venus bisa disaksikan mulai pukul 18.00 - 19.30 waktu setempat arah barat.

6 = Konjungsi Bulan - Saturnus bisa disaksikan mulai pukul 18.00 - 21.30 waktu setempat.

8 = Perayaan InOMN (Pengamatan Bulan Bersama)

InOMN adalah Pengamatan Bulan bersama yang digelar di bawah naungan Astronomical Society of the Pacific. Komunitas Astronomi Terbesar di Dunia dengan anggota lebih dari 70 negara. Astronomical Society of the Pacific mengelola The NASA Night Sky Network yang merupakan Host Acara International Observe the Moon Night 2014.The NASA Night Sky Network sendiri adalah sebuah Penaung dari lebih dari 400 Komunitas Astronomi di Seluruh Amerika Serikat. Komunitas astronomi Indonesia di daerah-daerah juga akan berencana menyelenggarakan event ini dengan pengamatan bulan bersama pada malam minggu nanti, silahkan bergabung nanti diinfokan untuk lokasi tepatnya dimana.

8 = Konjungsi Bulan - Mars bisa disaksikan mulai pukul 18.00 - 23.30 waktu setempat.

16 = Bulan Purnama Perigee (358.000 Km)

Bulan purnama yang akan terjadi pada malam ini berjarak kurang lebih dari Bumi sekitar 358.000 Km, dengan kata lain menjadi yang terbesar & paling terang ke-2 ditahun 2016 ini. Setelah ini Purnama berikutnya yang akan terjadi tanggal 14 November 2016 akan menjadi puncak terdekatnya tahun ini, dalam astronomi disebut "Lunar Perigee" biasa orang-orang menyebut dengan nama SuperMoon dikarenakan jarak yang paling dekatnya sekitar 356.000 Km.

22 = Puncak Hujan Meteor Orionids (20 meteor/jam)
Hujan meteor Orionids berlangsung antara 2 Oktober-7 November 2016 dan menjadi hujan meteor pertama di musim hujan. Pada puncaknya Sabtu dini hari ini diperkirakan akan terlihat hingga 20 meteor per jam. Nantinya meteor-meteor Orionids akan terlihat melesat dari arah rasi Orion yang berada di meridian dini hari. Sedangkan bulan yang sedang fase kuartir akhir mungkin tidak akan terlalu menggangu pengamatan. Alih-alih malah akan menambah pesona langit selepas tengah malam.

28 = Konjungsi Bulan - Jupiter bisa disaksikan mulai pukul 04.00 - 05.00 waktu setempat arah timur langit.

30 = Fase Bulan Baru

30 = Konjungsi Venus - Saturnus bisa disaksikan mulai pukul 18.00 - 20.00 waktu setempat arah barat.

PENMPAKAN PLANET - PLANET:
Venus, pukul 18.00 - 19.30 arah barat mag.semu (-3,4)
MARS, pukul 18.00 - 23.00 arah barat mag.semu (0,3)
JUPITER, pukul 04.00 - 05.00 arah timur mag.semu (-1,3)
SATURNUS, pukul 18.00 - 21.00 arah barat mag.semu (0,7)
Ket: Semakin kecil nilai magnitudo semu maka semakin terang penampakan planet.

1 komentar: